Thursday, February 16, 2006
posted by catur catriks at 10:39 AM | Permalink
cerita doea
TERTIDUR DI KELAS
Namaku Adi. Aku baru saja mengalami peristiwa yang sedikit memalukan. Pengalaman tersebut terjadi tadi pagi, tepatnya pada hari Senin tanggal 12 Februari 2006. Kejadiannya di ruang kelas saat jam pelajaran bahasa Indonesia sedang berlangsung.
Ibu Fatima ketika itu sedang mengajar. Menerangkan mengenai penggunaan ejaan bahasa Indonesia di dalam kalimat. Sebenarnya aku sangat tertarik dengan pelajaran tersebut. Karena itu aku terus mendengarkan keterangan dari ibu Fatima. Tapi tiba-tiba mataku terasa berat. �Uaaagh,� aku menguap beberapa kali. Pandanganku terasa gelap. Dan selanjutnya, aku tak ingat apa-apa lagi.
Aku kaget ketika sebuah tangan menyentuh pundakku. Aku membuka mata. Dan ternyata kepalaku sedang bersandar di atas meja dengan kedua tangan yang terlipat. Rupanya aku baru saja tertidur.
Suara tawa teman sekelas terdengar riuh. Iiih, malunya. Mereka menertawakanku. Aku celingukkan dengan muka merah dan mata yang berkedip-kedip karena ngantuk. Ibu Fatima tersenyum di sampingku. Rupanya tangan ibu Fatimalah yang tadi menyentuhku hingga aku terbangun. Buru-buru aku menunduk malu.
�Adi, mengapa kamu tertidur?� Tanya bu Fatima.
�Maaf, tapi saya mengantuk sekali, Bu,� jawabku dengan perasaan bersalah.
�Jam berapa tadi malam kamu tidur?�
�Jam satu malam, Bu,�
�O, pantas,� kata bu Fatima.
Suara tawa teman-teman terdengar lagi. Kali ini terdengar lebih pelan.
�Itu terlalu malam, Adi,� lanjut bu Fatima, �apakah karena kamu belajar?�
Sebenarnya aku ingin menjawab, �Iya Bu, saya belajar sampai larut�. Tapi aku tak berani berbohong. Karena sebenarnya tadi malam aku nonton film perang di TV dan bukannya belajar.
Maka aku menjawab, �Tidak, Bu. Tadi malam saya nonton film,� kataku. Bagaimanapun juga aku harus jujur.
Untunglah ibu Fatima tidak marah. Beliau menyuruhku ke kamar mandi untuk mencuci muka.
Aku keluar kelas dengan sesekali mengucek mata yang masih sedikit berat.